Apa Saja yang Harus Diperhatikan dalam Mengoperasikan Overhead Crane?

Apa Saja yang Harus Diperhatikan dalam Mengoperasikan Overhead Crane? Artikel

Apa Saja yang Harus Diperhatikan dalam Mengoperasikan Overhead Crane?

  • By Admin
  • Posted on 12 September 2024

Halo sahabat safety!

Disini apa ada yang bekerja sebagai operator overhead crane atau ingin menjadi salah satunya? Overhead crane sendiri adalah jenis derek yang menggunakan kerekan. Jenis derek ini digunakan sebagai pemindah barang. Bagian derek gantung berjalan berada pada sebuah penyangga berbentuk bangunan. Jenis derek ini dapat bergerak di atas rel. Overhead crane terdiri dari landasan pacu paralel dengan jembatan berjalan yang membentang di antara keduanya. Hoist, yang merupakan komponen pengangkat dari overhead crane yang berjalan di sepanjang jembatan.

 

Seperti halnya semua alat berat, ada risiko yang terkait dengan penggunaan yang tidak tepat dan/atau ceroboh; ancaman yang paling langsung adalah beban yang jatuh. Oleh karena itu, sebaiknya seluruh personel (mulai dari manajer lokasi hingga operator crane) menunjukkan kemampuan untuk mengoperasikan serta memperhatikan dan memastikan kondisi kerja yang aman  dalam pengoperasian overhead crane.

Pengoperasian Overhead Crane yang Aman

Untuk menjaga kondisi kerja yang aman, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, diantaranya:

Memeriksa Sebelum Mengangkat

  • Kemasan bahan dan beberapa bagian yang longgar harus dilepas sebelum mengangkatnya dan jaga agar tidak ada bagian yang jatuh selama pengangkatan.
  • Memeriksa situasi sling dan tali pengangkat untuk memastikan mereka cukup baik untuk diangkat.
  • Pastikan berat barang harus sesuai dengan kapasitas angkat overhead crane.
  • Alat pengaman dan alat penunjuk overhead crane harus lengkap.

Bergerak Selama Pengangkatan

  • Jaga agar overhead crane bergerak dengan lancar dan hindari gerakan yang tiba-tiba dan tersentak-sentak selama pengangkatan.
  • Saat mengangkat material, hindari semua orang yang berada di dekat kait kerekan, bunyikan bel, lalu mulailah mengangkat secara perlahan.
  • Pastikan tidak ada yang menghalangi pergerakan beban
  • Ikuti dengan seksama sinyal untuk mengoperasikan derek kecuali dalam situasi penghentian darurat.
  • Jangan sampai ada kaitan atau sangkutan pada beban saat mengangkat atau bergerak.
  • Operasi pengangkatan harus sesuai dengan persyaratan teknologi penampilan berat, pusat gravitasi dan memilih titik pengangkatan, titik pengangkatan harus dipilih dan berat pusat gravitasi dalam garis vertikal yang sama.
  • Dilarang keras berat badan tergantung di udara untuk waktu yang lama. Ketika menemui kesalahan mendadak dalam pengoperasian, operator crane harus mengambil beberapa tindakan untuk meletakkan barang ke tempat yang aman, dan menutup mesin atau memutus aliran listrik untuk memeriksa dan memelihara crane. Jika listrik mati secara tiba-tiba, operator harus segera menarik semua pengontrol ke nol, memutuskan saklar master daya, dan mengambil tindakan untuk mengurangi bobot ke tanah.

Saat Meninggalkan Crane

  • Lepaskan barang dari pengait derek di atas kepala.
  • Naikkan semua pengait ke posisi tengah.
  • Hentikan derek di lokasi yang aman dan telah ditentukan.
  • Jaga agar semua pengontrol tetap dalam posisi “mati” sebelum menutup saklar utama.

Apa yang Harus Dihindari Selama Pengoperasian Crane

  • Jangan pegang apa pun di tangan Anda saat menaiki tangga. Barang-barang yang terlalu besar untuk dimasukkan ke dalam saku atau ikat pinggang harus diangkat ke atau diturunkan dari derek dengan tali.
  • Jika sakelar derek rusak atau tidak berfungsi, operator harus berhenti mengoperasikan derek overhead.
  • Jangan mengangkat beban dari samping. Pusatkan derek tepat di atas beban sebelum mengangkatnya untuk menghindari ayunan beban.
  • Jangan biarkan siapa pun naik ke atas beban atau pengait.
  • Jangan melewatkan barang di atas pekerja.
  • Dilarang berjalan di landasan derek.
  • Jangan tinggalkan muatan yang digantung tanpa pengawasan.
  • Jangan melakukan aktivitas apa pun yang dapat mengalihkan perhatian Anda.
  • Jangan mengangkat, menurunkan, atau mengangkut beban dengan derek atau kerekan sampai semua personil menjauhi beban dan jalur beban.
  • Jangan mengangkat, menurunkan, atau mengangkut personel dengan menggunakan derek, kerekan, troli, pengait kerekan, atau beban.
  • Hindari beringsut yang tidak perlu dan pembalikan arah yang cepat.
  • Hindari mengayunkan beban atau kait kerekan saat troli jembatan atau kerekan berjalan.

Bagaimana? Pasti kalian sekarang sudah paham kan apa saja yang harus diperhatikan dalam pengoperasian alat angkat & angkut overhead crane yang aman dan benar. Selain itu, bagi kalian yang ingin menjadi operator overhead crane ataupun belum mendapatkan pelatihan dan sertifikasi resminya,  Safetypreneur hadir sebagai solusi. Adapun informasi selengkapnya dapat dilihat melalui flyer ataupun Hubungi narahubung kami dibawah!

Hubungi Kami